Pemerintah Kabupaten Buol menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun Daerah (HUTDA) ke-26 Kabupaten Buol di lapangan upacara Kantor Bupati Buol, Minggu (12/10). Upacara ini menjadi refleksi dan rasa syukur atas perjalanan panjang Kabupaten Buol sejak terbentuk tahun 1999 serta penegasan komitmen Pemerintah Daerah untuk mengakselerasi pembangunan di bawah visi “Buol Agamis, Agropolitan, Maju, dan Berkelanjutan.”
Upacara dipimpin langsung oleh Bupati Buol, H. Risharyudi Triwibowo, M.M., sebagai Inspektur Upacara. Acara dihadiri oleh berbagai peserta, termasuk Wakil Bupati Dr. Moh. Nasir Dj. Daimaroto, SH., MH, Ketua DPRD Ryan Nathaniel Kwendy, Sekda Dadang, S.H., M.H, Raja Buol Syafri Turungku, seluruh jajaran Forkopimda Buol, Pimpinan OPD, ASN, tokoh adat, tokoh agama, serta tokoh masyarakat.
Kehadiran tamu-tamu istimewa dari luar daerah turut menandai pentingnya peringatan ini, di antaranya Walikota Palu H. Hadianto Rasyid, Wakil Bupati Sigi Dr. Samuel Yansen Pongi, SE.,M.Si, Wakil Bupati Donggala Taufik M. Burhan, S. Pd.,M. Si, perwakilan Bupati Gorontalo Utara, perwakilan Rektor Universitas Tadulako Prof. Djayadi Nurdin S.E., M.Si (Ketua Senat), dan Perwakilan Rektor UIN Datokrama Palu Dr. H. Faisal Attamimi, S.Ag., M.Fil.I.
Dalam amanatnya, Bupati Risharyudi Triwibowo menyampaikan bahwa peringatan HUT ke-26 adalah momen refleksi bersama atas perjuangan panjang para tokoh pendiri dan seluruh elemen rakyat Buol sejak resmi berdiri 12 Oktober 1999.
“Dua puluh enam tahun yang lalu, melalui perjuangan panjang para tokoh pendiri, Buol resmi berdiri… Kini, Kabupaten Buol telah menunjukkan kemajuan signifikan di berbagai bidang,” ujar Bupati.
Bupati menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para pejuang pemekaran dan pemimpin daerah periode sebelumnya yang telah meletakkan fondasi kuat pembangunan, antara lain:
- Alm. Ir. Abdul Karim Mbouw (Bupati Buol pertama)
- Alm. Drs. H. Abdul Karim Hanggi (Bupati Buol)
- H. Amran Batalipu (Bupati Buol)
- Ir. Abdullah Kawulusan (Plt. Bupati tahun 2016)
- Dr. dr. Amirudin Rauf, Sp.Og. (Bupati Buol)
- Drs. M. Muchlis, M.M (Pj. Bupati Buol 2022–2025)
Selain itu, sebagai bentuk penghormatan abadi, Pemerintah Daerah Kabupaten Buol tengah memproses penamaan Bandara Pogogul Abdul Karim Mbouw dan pendirian Universitas Abdul Karim Hanggi.
Bupati Risharyudi menegaskan bahwa tema HUTDA kali ini, “Buol Agamis, Agropolitan, Maju, dan Berkelanjutan,” merupakan turunan langsung dari Visi Pembangunan Kabupaten Buol 2024–2029.
Bupati menjabarkan makna dari tema tersebut:
- Agamis: Pembangunan berlandaskan nilai keimanan dan moralitas, mewujudkan masyarakat yang rukun dalam semangat kebhinekaan.
- Agropolitan Maju: Menjadikan sektor pertanian, perikanan, perkebunan, dan peternakan sebagai pilar utama ekonomi daerah.
- Berkelanjutan: Setiap langkah pembangunan harus berpijak pada prinsip kelestarian lingkungan dan kesejahteraan antargenerasi.
Untuk mewujudkan visi tersebut, Pemerintah Kabupaten Buol menetapkan tujuh arah kebijakan strategis, termasuk peningkatan kualitas SDM, penguatan ekonomi rakyat berbasis agropolitan, tata kelola pemerintahan berbasis digital, peningkatan infrastruktur dan konektivitas, pembangunan ekonomi hijau, menumbuhkan masyarakat religius, harmonis, dan berbudaya serta pelayanan publik yang cepat, tepat, dan berkeadilan.
Dalam sambutannya, Bupati juga memaparkan sejumlah program strategis yang telah dan sedang dilaksanakan dalam delapan bulan masa jabatannya, antara lain:
- Pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) bekerja sama dengan Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Makassar serta pengiriman 15 pemuda Buol magang ke Jepang.
- Rencana pembangunan Gedung Olahraga (GOR).
- Pembangunan gedung Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Universitas Tadulako di Buol yang akan mulai menerima mahasiswa baru tahun 2026–2027.
- Pembangunan Jalan Boilan – Lambunu yang diharapkan mampu memangkas waktu tempuh Buol–Palu dari 16 jam menjadi sekitar 9–10 jam, guna memperkuat konektivitas wilayah.
- Program Sekolah Rakyat (SR), yang memberikan fasilitas pendidikan gratis bagi anak-anak dari keluarga DTKS.
Menutup amanatnya, Bupati Risharyudi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk meneguhkan tekad bersama. “Mari kita teguhkan tekad bersama: Satu hati untuk Buol, satu langkah untuk maju, satu tujuan untuk sejahtera. Dirgahayu Kabupaten Buol ke-26!”
Rangkaian acara ditutup dengan atraksi spesial dari atlet paralayang nasional asal Sulawesi Tengah, Fadli Dg. Salasa, yang juga merupakan ASN Diskominfo Buol peraih medali emas PON XXI Aceh 2024. Selain itu, dalam momen ini, diserahkan pula penghargaan Satya Lencana Karya Satya kepada ASN dengan masa pengabdian 10 dan 20 tahun sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan loyalitas mereka dalam melayani masyarakat. (Wayan Irmayani)
_____________________________________
Reporter: Andriani Sari