Pemerintah Kabupaten Buol terus mematangkan pelaksanaan program Sekolah Rakyat sebagai salah satu inovasi daerah dalam bidang pendidikan dan pemberdayaan masyarakat. Bupati Buol, H. Risharyudi Triwibowo memimpin langsung rapat tindak lanjut bersama Wakil Bupati Buol, Dr. Moh. Nasir Dj. Daimaroto, SH., MH., serta Tim Sekolah Rakyat pada Selasa (7/10).

Rapat tersebut membahas sejumlah hal teknis yang belum tercakup dalam perencanaan sebelumnya, seperti pengaturan pelaksanaan kegiatan di lapangan, kesiapan sarana pendukung, serta koordinasi antar perangkat daerah agar seluruh tahapan kegiatan berjalan lancar dan terarah.

(Foto: Lis)

Selain itu, rapat ini membahas pembagian tugas dan tanggung jawab antar OPD terkait guna memastikan setiap aspek kegiatan Sekolah Rakyat memiliki penanggung jawab yang jelas. Pembagian tugas ini mencakup pengelolaan dan penyiapan kebutuhan teknis pendukung lainnya.

Dalam arahannya, Bupati Buol menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam menyukseskan kegiatan Sekolah Rakyat.

“Program ini harus disiapkan dengan sebaik-baiknya. Setiap unsur yang terlibat harus berperan aktif agar kegiatan Sekolah Rakyat benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Bupati Buol.

Sementara itu, Wakil Bupati Buol menambahkan bahwa kegiatan ini perlu diatur secara terpadu agar pelaksanaannya efektif dan tertib.

(Foto: Lis)

“Hal-hal teknis perlu dikoordinasikan sejak awal, sehingga seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan sesuai rencana,” tutur Wabup Buol.

Melalui rapat ini, Pemerintah Kabupaten Buol menunjukkan komitmennya untuk memastikan Sekolah Rakyat menjadi kegiatan yang tidak hanya edukatif, tetapi juga memperkuat semangat gotong royong dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah. (Lis Afriyanti)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *