Pemerintah Kabupaten Buol menyelenggarakan Rapat Evaluasi dan Pencabutan Nomor Tempat Pemondokan Peserta Kafilah Kecamatan dalam rangka pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XII Tingkat Kabupaten Buol. Kegiatan berlangsung di Aula Desa Kwala Besar, Kecamatan Paleleh, Rabu (3/12), dihadiri oleh Wakil Bupati Buol, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Buol, para Camat se-Kabupaten Buol, Kabag Umum Setda, Kabag Kesra, serta para Kepala LPTQ Kecamatan.

Dalam arahannya, Wakil Bupati Buol sekaligus ketua LPTQ, Dr. Moh. Nasir Dj. Daimaroto, SH., MH., menekankan bahwa pelaksanaan MTQ merupakan agenda keagamaan strategis yang memerlukan perencanaan dan koordinasi yang matang sejak dini.

Wabup menegaskan bahwa MTQ selain merupakan kegiatan pemuliaan Al-Qur’an, juga wujud kebersamaan masyarakat dalam menyukseskan kegiatan keagamaan tingkat kabupaten. Beliau juga meminta percepatan penyelesaian pekerjaan fisik di arena utama serta mengingatkan perlunya evaluasi berkala guna mencegah hambatan saat hari pelaksanaan.

Wakil Bupati Buol melaksanakan rapat evaluasi jelang MTQ di Paleleh (Foto: Lis)

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Buol, Dr. H. Nurkhairi S.Ag., M.Si., menegaskan komitmen untuk menjaga keaslian peserta dan menolak peserta dari luar daerah yang tidak memenuhi ketentuan.

“Tidak ada dispensasi bagi peserta dari luar Kabupaten Buol yang tidak memenuhi syarat. Kesempatan berkompetisi harus diberikan kepada putra-putri daerah,” tegasnya.

Kemenag juga meminta dukungan kecamatan untuk memfasilitasi mobilitas Dewan Hakim, khususnya pada titik-titik lomba di luar ruang utama, serta memastikan ketersediaan fasilitas dasar seperti air dan sanitasi bagi para Dewan Hakim.

Camat Paleleh Lukman S.Pt., melaporkan perkembangan kesiapan lokasi lomba yang tersebar di beberapa titik. Dari total delapan cabang lomba, dua cabang dilaksanakan di luar area utama. Ia juga menyampaikan perkembangan pekerjaan arena utama di Lapangan Desa Kwala Besar, termasuk penyelesaian astaka, tribun, pemasangan teralis, serta penimbunan lapangan, yang ditargetkan rampung maksimal tiga hari sebelum pembukaan MTQ. Upaya perbaikan akses jalan dengan bantuan Pemerintah Daerah dan BPBD turut dilakukan untuk memastikan kelancaran mobilisasi peserta dan panitia.

Wabup beserta panitia MTQ melakukan peninjauan lokasi MTQ Paleleh (Foto: Lis)

Usai rapat, Wakil Bupati Buol didampingi para pimpinan perangkat daerah dan panitia pelaksana melakukan peninjauan langsung ke sejumlah titik lokasi lomba dan area utama MTQ. Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan fisik sarana dan prasarana, termasuk progres pembangunan astaka, kondisi panggung, kesiapan pemondokan, serta akses menuju masing-masing venue lomba.

Wabup meminta agar setiap kekurangan segera dibenahi dan memastikan seluruh kebutuhan teknis dapat terpenuhi sebelum pelaksanaan MTQ dimulai.

Rapat evaluasi dan peninjauan lokasi ini menjadi bagian penting dari upaya Pemerintah Kabupaten Buol dalam memastikan kesiapan penyelenggaraan MTQ ke-XII secara optimal, tertib, dan sesuai standar pelaksanaan. Pemerintah berharap kegiatan ini dapat berlangsung lancar serta menjadi momentum peningkatan kualitas pembinaan tilawatil Qur’an di Kabupaten Buol. (Lis Afriyanti)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *