Penyunting: Wayan Irmayani

Bupati Buol H. Risharyudi Triwibowo, MM., bersama Wakil Bupati Buol, Dr. Moh. Nasir Dj. Daimaroto, SH., MH., dan Kepala BKPSDM Kabupaten Buol, Drs. Asrarudin, M.Si menghadiri undangan Badan Kepegawaian Negara (BKN) dalam kegiatan Komitmen Bersama Kepala Daerah tentang Pembangunan Meritokrasi Instansi yang berlangsung di Aula Gedung 1 Lantai 5, Kantor BKN, Jakarta Timur, Kamis (2/10)

Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka mendukung misi utama Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sebagaimana tertuang dalam Asta Cita, khususnya poin ke-4 dan ke-7, sebagai landasan pencapaian visi Bersama Menuju Indonesia Emas 2045. Agenda yang bertema “Manajemen ASN untuk Mewujudkan Tujuan Pembangunan di Daerah” ini dibuka langsung oleh Kepala BKN RI, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, SH., M.H.

Penandatanganan Komitmen Bersama Kepala Daerah oleh Kepala BKN dan Seluruh Kepala Daerah wilayah Kanreg IV BKN Makassar (Foto: istimewa)

Sebagai wujud komitmen nyata, pada acara ini juga dilangsungkan penandatanganan Komitmen Bersama Pembangunan Meritokrasi Instansi oleh para Bupati dan Walikota se-Provinsi Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan Pembekalan Tim Manajemen Talenta Instansi guna memperkuat tata kelola pemerintahan berbasis meritokrasi, transparansi, serta profesionalitas aparatur sipil negara di daerah.

Dalam arahannya, Kepala BKN RI, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, menekankan bahwa sistem merit dan manajemen talenta adalah kunci untuk mempermudah sistem promosi dan mutasi yang selama ini sering memakan waktu panjang.

Prof. Zudan juga menganalogikan Kepala Daerah sebagai pilot yang membutuhkan ‘mesin’ yang baik, yaitu ASN yang kompeten.

“Jika ASN ditempatkan di posisi yang tepat, pilot akan mampu mengemudi dengan baik dan aman. Tugas ASN bertanggung jawab terhadap pekerjaan dan membantu kepala daerah dalam mencapai visi dan misinya. Karena itu kami menekankan pentingnya sistem merit dan manajemen talenta ini,” tegasnya.

Foto bersama Kepala BKN beserta para kepala daerah (Foto: istimewa)

Kehadiran Pemerintah Kabupaten Buol dalam kegiatan ini merupakan wujud nyata dari komitmen daerah dalam mendukung reformasi birokrasi, khususnya dalam peningkatan tata kelola Aparatur Sipil Negara (ASN) yang profesional.

Dalam keterangannya, Bupati Buol menekankan bahwa sistem merit memberikan manfaat penting, antara lain Peningkatan produktivitas ASN, Penghargaan yang adil berbasis kinerja, Peningkatan kompetensi dan efisiensi biaya.

Sementara itu, Wakil Bupati Buol menegaskan bahwa penerapan sistem meritokrasi merupakan upaya membangun birokrasi yang profesional, akuntabel, dan efektif. Penerapan manajemen talenta ASN, lanjutnya, menjadi kunci dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.

Melalui komitmen ini, Pemerintah Kabupaten Buol menegaskan dukungan penuh terhadap penguatan meritokrasi instansi daerah sebagai pondasi mewujudkan tata kelola pemerintahan yang profesional, transparan, dan berintegritas.

Rangkaian acara ini dilanjutkan dengan pembekalan Tim Manajemen Talenta Instansi Daerah oleh Deputi Bidang Pembinaan Penyelenggaraan Manajemen ASN. (Lis Afriyanti)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *