Bupati Buol, H. Risharyudi Triwibowo, secara resmi melepas 220 siswa SMKN 1 Biau yang akan mengikuti program Praktik Kerja Lapangan (PKL) Tahun Ajaran 2025/2026. Acara pelepasan berlangsung di Aula SMKN 1 Biau, Jumat (8/8).
Dalam laporannya, Ketua Panitia, Ratni N. Mangge, S.Pd, menyampaikan bahwa kegiatan PKL akan berlangsung selama enam bulan, dimulai dari Juli hingga Desember 2025. Para siswa akan menjalani dua bulan pembekalan di sekolah dan empat bulan praktik langsung di dunia kerja, baik di dalam maupun luar daerah Kabupaten Buol.
Peserta PKL tahun ini berasal dari delapan konsentrasi keahlian, yaitu Teknik Komputer dan Jaringan, Manajemen Perkantoran, Akuntansi, Bisnis Digital, Perhotelan, Desain dan Produksi Busana, Usaha Layanan Wisata, serta Kuliner. Penempatan siswa meliputi berbagai wilayah, dengan rincian: 150 siswa di Kabupaten Buol, 31 siswa di Kota Palu, 29 siswa di Kota Gorontalo, dan 10 siswa di Kota Manado. Mereka akan ditempatkan di berbagai instansi pemerintah maupun perusahaan swasta yang relevan dengan bidang keahlian masing-masing.
Kepala SMKN 1 Biau, Edi Akas, S.Ag., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran Bupati dan dukungan semua pihak, termasuk para orang tua siswa. Sementara itu, Bupati Buol H. Risharyudi Triwibowo dalam sambutannya berpesan kepada seluruh siswa agar menjaga sikap, etika, dan nama baik sekolah maupun daerah selama menjalani PKL. Ia menegaskan bahwa kesuksesan di dunia kerja tidak hanya ditentukan oleh kemampuan teknis, tetapi juga oleh sikap yang baik dan tanggung jawab.
Sebagai bentuk dukungan nyata, Bupati juga akan memberikan bantuan dana sebesar Rp50 juta untuk mendukung pelaksanaan program PKL. Beliau mengajak pihak sekolah untuk terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah guna menciptakan lingkungan pendidikan yang inspiratif dan motivatif bagi generasi muda.
Acara pelepasan juga dirangkaikan dengan penyematan tanda peserta PKL serta penyerahan simbolis Kartu Peserta BPJS Ketenagakerjaan kepada para siswa, sebagai bagian dari upaya perlindungan keselamatan kerja selama menjalani praktik.
Pemerintah Kabupaten Buol menyampaikan komitmennya untuk terus mendukung peningkatan kualitas pendidikan dan keterampilan siswa SMK sebagai bagian dari investasi pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan kompetitif. (Sari)