Pemerintah Daerah Kabupaten Buol melalui Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Buol, Wahyu Setyabudhi, melakukan peninjauan langsung ke Gudang Bulog Kecamatan Bokat, Senin (14/07), guna memastikan ketersediaan beras jelang penyaluran bantuan pangan kepada masyarakat.
Peninjauan ini turut didampingi oleh Plt. Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan, Moh. Rizal, Kepala Dinas Kominfo Statistik dan Persandian, Abdullah AS. Mangge, serta Kasubag Ekbang Setda Buol, Rizal AB. Umar.

Menurut Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, pengecekan dilakukan sebagai bagian dari koordinasi lintas sektor untuk menjamin ketersediaan beras di Kabupaten Buol, baik untuk kebutuhan pasar maupun distribusi bantuan kepada masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa stok beras di Gudang Bulog Bokat aman. Saat ini tercatat sekitar 764 ton beras tersedia di dalam gudang,” tuturnya.
Lebih lanjut, Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan yang juga merupakan Kepala Bappeda ini menegaskan bahwa stok tersebut mencakup persiapan distribusi bantuan pangan serentak secara nasional, termasuk Kabupaten Buol, yang dijadwalkan berlangsung minggu ini.
“Untuk penyaluran bantuan pangan kepada masyarakat yang terdaftar di Dinas Sosial, akan disalurkan dalam waktu dekat sebanyak 276ton secara serentak bersama daerah lain di Indonesia,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Gudang Bulog Bokat, Nazarudin, memastikan kesiapan pihaknya dalam mendukung proses pendistribusian bantuan. Ia menyebutkan bahwa seluruh beras telah dikemas dalam ukuran 5 hingga 10kilogram sesuai kebutuhan.
“Kami sudah mempersiapkan seluruh kebutuhan Pemda, sebanyak 276ton beras sudah kami pecah ke dalam karung 5 dan 10 kg. Secara teknis, kami siap. Tinggal menunggu jadwal distribusi dari pemerintah daerah,” ujarnya.
Kegiatan ini menjadi bagian dari langkah antisipatif Pemkab Buol dalam menjaga ketahanan pangan lokal, terutama dalam menghadapi dinamika pasokan dan kebutuhan masyarakat, serta menindaklanjuti program bantuan pangan nasional.